Akselerasi Pembelajaran Bahasa Arab Kontemporer Metode Titah dan Sentuhan Teknologi Fujitsu Touchscreen Techno JAPAN
Reportactual.com – Pembelajaran bahasa Arab diyakini oleh sebagian masyarakat itu sulit dan tidak jelas orientasi pemanfaatannya selain bekal bahasa untuk menjadi tenaga kerja di daerah Timur Tengah. Bahkan dalam hadist disebutkan cintailah bahasa Arab karena tiga hal yaitu bahasa kitab suci Ummat Islam adalah bahasa Arab.
Rasululloh Muhammad Sholallohu alaihi wa Salam adalah orang Arab, dan bahasa komunikasi para ahli surge adalah bahasa Arab. Sebagian yang lain tak kalah berargumen, bahasa arab itu menguntungkan dunia dan akherat. Bisa belajar dan mengajarkannya mengandung keutamaan, bisa jadi bekal bagus untuk komunikasi perdagangan ekspor import dengan Negara-negara Timur Tengah, menjadi guide penerjemah rombongan umroh dan haji tajir maupun jadi penerjemah dadakan di biro wisata maupun agen travel kelas internasional.
Tentunya jika kita rangkum semua niatan itu muaranya adalah ibadah kepada Alloh Subkhanahu wa Ta’ala maka inshAlloh akan berjalan seimbang dan saling melengkapi. Semoga ini bisa jadi sarana ibadah bagi kami dalam rangka mempopulerkan Bahasa Arab yang sarat aturan pakai dalam kerangka menjaga kaidah kebaikan berbahasa.
Bahasa Arab dipelajari dengan Ilmu Nahwu dan Shorof yang merupakan ilmu yang lahir dari pengkajian keindahan tata bahasa serta kemurnian redaksi Al Quran. Semoga Alloh SWT memuliakan ulama yang mendokumentasikan ilmu Nahwu Shorof ini setelah tahun 184 H setelah Hijrahnya Rasul SAW.
Seorang Hamba Alloh SWT, M. Muttaqien SPdI alumni Universitas Islam Negeri Semarang, berlelah dengan jurusan Tarbiyyah yang ditekuninya namun masih belum berasa dalam belajar bahasa arab di kampusnya. Hingga beliau menemukan sebuah buku bahasa Arab karya Syaikh DR. Abdurrohim dari Madinah University.
Dari pengalaman itulah beliau mulai merumuskan sebuah metode praktis belajar bahasa arab dengan tetap mempelajari aspek paripurna kaidah berbahasa Arab yang sarat aturan pakai dan keindahan gramatikal. Beliau menamakan penemuannya dengan Metode Titah.
Filosofi operasionalnya bahwa semisal kita ingin menggunakan Gadget. Kita boleh langsung pakai gadget untuk komunikasi tanpa harus melalui ujian lulus pemahaman buku panduannya. Terkadang kita mengindahkan buku panduan teknis, langsung pencet sana-pencet sini walhasil dalam waktu relative singkat kita bisa menggunakan berbagai fitur dalam layanan gadget tersebut.
Kita bisa menelepon, sms, chat, kamera, rekam dan sebagainya meski kita tidak membaca buku panduan pengunaan gadget secara detil. Alhamdulillah sementara ini, kami membuat sebuah pilot project Pembelajaran Berbahasa Arab Metode TiTah. Pembelajaran ini bisa diperpadat dalam 2-3 hari yang tentunya bisa ditindaklanjuti dalam Coaching Clinic berbasis Digital (BBM,WA, Medsos dsb).
Kami menyiapkan pula buku panduan dan LKP/Lembar Kerja Peserta Mandiri. Ditambah lagi dengan sentuhan teknologi Fujitsu Touchscreen Techno maka akan membuat pembelajaran menjadi lebih menyenangkan baik bagi siswa maupun gurunya. Semoga bisa menginspirasi kita semua.
Penulis/Promotor : Iwan Budiono, Kontak personal 085741381201 Email [email protected]
Reportactual.com productions Maret 2017
Leave a Reply