SISWA SMPIT NUR HIDAYAH LOLOS TRAINING CENTER 2 IJSO DI BANDUNG “

Foto Humas SMP IT Nur Hidayah Solo

Reportactual.com – SOLO – Siswa kelas IX SMP Islam Terpadu Nur Hidayah Solo bernama Farrel Alfaza Marsetyo berhasil meraih medali perunggu di ajang Olimpiade sains Nasional ( OSN ) Tahun 2017 yang diselenggarakan di Pekanbaru-Riau pada Minggu-Sabtu (2-8/7) lalu.

Farrel, begitu panggilan akrabnya berhasil membawa pulang medali perunggu dalam mata pelajaran IPA. Karena prestasinya dibidang Science itu Kemendikbud mengundang Farrel untuk mengikuti progran Training Center di Bandung-Jawa Barat.

Pelatihan ini diikuti oleh peserta OSN yang mendapatkan medali baik emas, perunggu dan perak dalam mata pelajaran IPA. Training ini diselenggarakan dengan tujuan untuk menyiapkan anak-anak menghadapi International Junior Science Olympiad di Belanda pada bulan Desember 2017.

Ajang IJSO akan mempertandingkan mata pelajaran Fisika, Biologi, dan Kimia untuk siswa yang berusia 15 tahun ke bawah atau jenjang sekolah menengah pertama (SMP).

IJSO merupakan kompetisi tahunan bidang ilmu pengetahuan alam (Sains) yang telah diselenggarakan sejak tahun 2004.

Dengan tujuan untuk menantang dan merangsang sehingga mendorong siswa untuk mengenal ilmu pengetahuan alam. Sehingga, banyak generasi muda menjadi tertarik pada ilmu sains.

Sejak pertama kali dilaksanakan di Jakarta, olimpiade ini sudah mendapatkan pengakuan dari negara-negara lain secara signifikan di bidang ilmu pengetahuan alam bagi generasi muda dan dalam semua aspek kehidupan. Tes IJSO terdiri atas tiga jenis tes, yakni pilihan ganda (MCQ), teori, dan tes praktik (experimental test).

International Junior Science Olympiad (disingkat IJSO) adalah kompetisi sains internasional untuk siswa-siswi yang berumur tidak lebih dari 15 tahun. IJSO diadakan setiap tahun, dan pertama kali digelar pada tahun 2004 di Jakarta, Indonesia.

Setiap negara dapat mengirim satu tim berisi paling banyak 6 siswa dan 3 team leaders. Ini adalah salah satu dari olimpiade sains internasional.

Olimpiade Sains Junior Internasional ke-14 akan berlangsung di Belanda dari tanggal (3-12/12) dan diselenggarakan oleh Yayasan IJSO 2017. Lebih dari 300 siswa cerdas berusia 15 tahun dan lebih muda, dari 50 negara di seluruh dunia, bertemu di Belanda. Selama Olimpiade Sains mereka menguji pengetahuan dan keterampilan mereka dalam fisika, biologi dan kimia.

Tema tahun ini adalah ‘air dan keberlanjutan’. Sebuah tema yang tepat untuk Belanda, di mana pengelolaan air yang baik telah diperlukan sejak awal untuk menjaga agar negara tetap kering. Namun, ‘air’ telah menjadi isu penting di seluruh dunia. Akses terhadap air minum bersih yang baik adalah masalah yang meningkat di beberapa negara, sementara negara-negara dengan tingkat kebuntuan rendah menghadapi risiko bencana banjir karena perubahan iklim.

Dua tes teoritis individual diikuti oleh praktikum, yang merupakan upaya tim untuk para siswa. Program seputar tes tersebut memberi kesempatan kepada siswa untuk melihat balik ke belakang di Belanda, perusahaan yang berorientasi internasional, mengerjakan tantangan dunia nyata yang terkait dengan tema dan tentu saja mengunjungi sorotan wisata.

Pelatihan pertama di selenggarakan pada Minggu-Minggu ( 16-30/7) diikuti oleh 30 peserta. Dalam pelatihan I ini Farrel lolos ke Pelatihan II yang di umumkan pada Senin (31/7). Dan berhak mengikuti pelatihan ke 2 selama 30 hari kedepan.

Aku Dalam pelatihan ke 2 ini Farrel merupakan peserta satu-satunya dari Jawa Tengah. Mohon Doa dan dukungan masyarakat Jawa Tengah khususnya Kota Solo. Agar Farrel Alfaza Marsetyo siswa SMPIT Nur Hidayah bisa terpilih dan mengharumkan nama Indonesia dikancah Internasional.

Training Center 1 diikuti 30 anak selama 14 hari di Bandung. Dari 30 anak diseleksi lagi masuk ke Training Center 2 jadi tinggal 12 anak selama 30 hari di Bandung juga. Training Center 3 diambil 6 anak yang merupakan perwakilan indonesia di IJSO di belanda

Setiap hari peserta diajarkan tentang teori Science dan praktek. Mereka dibimbing oleh Dosen dari Universitas Indonesia ( UI ) dan Universitas Institut Teknologi Bandung ( ITB )