GELAR MABIT, SMP IT CAHAYA UMMAT AJARKAN SISWA MENGOLAH SAMPAH DENGAN EKOBRICK “

by March 5, 2018
INSPIRASI 0   1.4K views 0

Para siswa SMP IT Cahaya Ummat Bergas nampak antusias mengolah sampah dengan menggunakan ekobrick

Laporan wartawan Reportactual.com Nur Yulianto

Reportactual.com – Bergas – Indonesia merupakan salah satu negara penghasil sampah plastik terbesar setelah Tiongkok. Sebagaian besar warga masyarakat juga belum memahami bagaimana mengolah sampah plastik secara secara tepat. Sehingga banyak di antara mereka yang membakar nya atau membuang nya begitu saja.

Jelas hal ini akan menimbulkan dampak yang besar bagi lingkungan, karena sampah plastik merupakan jenis sampah yang mengandung bahan kimia beracun dsn membutuhkan waktu beratus ratus tahun untuk bisa diurai oleh mikroorganisme tanah.

Russel Maier seorang pemerhati lingkungan dari Kanada telah memperkenalkan metode baru dalam mendaur ulang sampah plastik, yang dikenal dengan ecobrick artinya bata yang ramah lingkungan. Metode ini diyakini akan memberikan kemanfaatan yang lebih besar untuk umat manusia.,

Sampah plastik yang beraneka warna kita potong kecil- kecil kemudian dimasulkan ke botol plastik sampai menjadi padat. Biasanya botol berukuran 600 ml membutuhkan 250 gr sampah atsu setara dengan 2500 lembar  sampah plastik. Selanjutnya botol-botol bisa dirangkai dengan lem menjadi sebuah produk yang unik. Meja, kursi,  dinding rumah dan lain-lain. Unik bukan? Selain bernilai ekonomis, ecobrick juga akan membebaskan lingkungan dari pencemaran yang ditimbulkan oleh sampah plastik.

Hal itulah yang menjadi inspirasi bagi  SMPIT Cahaya Ummat Bergas, sehingga menjadikan materi mengolah sampah plastik dengan ecobrick sebagai salah satu agenda inti dalam kegiatan Malam Bina lman dan Taqwa bagi siswa yang dilaksanakan pada hari  Jum’at ‘ Sabtu, 2-3 Maret  2018.

Siswa tampak antusias menyimak materi sekaligus praktek pembustan ecobrick yang dipandu oleh nara sumber Maria Septriana Wulandari, AMd dari Komunitas Peduli Sampah ( Kompos).

Selain siswa dibekali dengan  materi tentang ecobrick, mereka juga mendapatkan materi achievement motivation training untuk meningkatkan semangat dan motivasi belajar mereka.

Dan agenda terahir adl outbond dan Senam Nusantara untuk menambah kekompakan dan kesolidan dan kesegaran jasmani antar siswa, target tilawah 1 juz dan menghafal surat Al Baqoroh 186 dan Sholat Tahajud berjama’ah.

Menurut Kepala SMPIT Cahaya Ummat, Pamuji Fitria Nugraha, SPd  kegiatan Mabit ini rutin dilaksanakan menjelang Penilaian Tengah Semester (PTS) dan Akhir Semester (PAS). Selain bertujuan untuk refreshing, meningkatkan wawasan dan skill siswa, juga dalam rangka menguatkan mental dan ruhiyah siswa agar lebih siap menghadapi PTS 2 ini.

Kegiatan yang diikuti oleh ratusan siswa kelas 7, 8 dan 9 ini diakhiri dengan pembagian Kartu Peserta sebagai syarat bagi siswa untuk bisa mengikuti Penilaixn Tengah Semester yang rencana akan dilasanakan pada tsnggal 5-12 Maret 2018 ( Musyarofah, Humas SMPIT Cahsya Umnat)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.