Laporan wartawan Reportactual.com Nur Yulianto
Reportactual.com – Solo – Salah satu sarana pendidikan yang diagendakan oleh Sekolah Dasar Islam Terpadu (SDIT) Nur Hidayah Surakarta dalam rangka membina siswa- siswinya agar memiliki pribadi yang tidak hanya cerdas secara intelektual, akan tetapi juga cerdas secara spiritual adalah adanya Malam Bina Iman dan Taqwa (MABIT).
Mabit kali ini diikuti oleh siswa-siswi kelas 4 SDIT Nur Hidayah, Sabtu-Ahad pagi (7~8/4/2018). Diawali dengan pembukaan di aula gedung timur, para siswa nampak tertib dan bersuka cita.
Sesi selanjutnya adalah membacakan shiroh shahabat secara berkelompok. Mereka membawa ringkasan singkat shahabat/shahabiyah yang ditugaskan oleh ustadz/ahnya, untuk disampaikan kepada teman-teman halaqoh kecilnya.
Salah satu siswi kelas 4C, Nawwaf Khoirotun Hisan menuturkan,
“Aku mendapat tugas untuk menyampaikan siroh sahabat Usamah bin Zaid, alhamdulillah sebelum ada tugas ini aku sudah pernah membaca kisahnya, jadi aku tidak kesulitan ketika menceritakan ke teman-temanku.”
Tiba di malam hari suasana mabit semakin meriah dengan hadirnya Kak Amir seorang pengkisah muslim dari Klaten. Beliau mengisahkan tentang sosok panglima perang termuda zaman Rasulullah yakni Usamah bin Zaid.
Antusiasme para siswa kian menjadi saat Kak Amir memberikan pertanyaan seputar biografi Usamah bin Zaid.
Seusai mendengarkan kisah sahabat mulia Usamah bin Zaid dari Kak Amir, tiba saatnya acara yang sangat dinanti-nanti oleh siswa yaitu muhasabah.
Malam itu muhasabah diisi oleh Ustadz Rahmat Hariyadi, dengan penuh semangat anak-anak mengikutinya dengan seksama. Bahkan pada saat Ustadz Rahmat menyinggung dosa dan kedurhakaan anak terhadap kedua orangtua, suasana semakin riuh dengan isak tangis. Salah seorang siswa kelas 4B Sulthan Raveev saat ditanya hal apa yang paling ditunggu pada saat mabit menuturkan
“Hal yang paling saya nantikan pada saat mabit itu muhasabah, karena pada saat itu saya benar-benar bisa mengingat tentang dosa saya terhadap orangtua.”
Pada shubuh harinya diadakan shalat shubuh berjamaah dengan para orangtua siswa kemudian dilanjutkan kajian sirah sahabat oleh Ustadz Hanifullah Sukri, M. Hum. Siswa-siswi kelas 4 terlihat semangat mengikuti kajian tersebit karena penyampaian yang lucu dan menarik dari Ustadz Hanif. Khanza kelas 4A bertutur
“Materinya bagus, ustadz yang menyampaikan juga tidak membuat saya ngantuk”
Ustadz Bisri Muhammad, S.HI selaku Ketua Panitia berharap,
“Semoga dengan adanya mabit ini dapat membawa perubahan pada sikap dan perilaku anak-anak, terutama dalam hal ibadah, semakin sholih dan sholihah. Saya juga menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada ustadz-ustadzah kelas 4 yang dengan ikhlas membimbing dan mendampingi anak dari sejak dimulainya kegiatan sampai selesai. Saya sangat berterima kasih kepada ustadz/ustadzah paralel kelas 4 yang dengan ikhlas mendampingi siswa-siswi dalam kegiatan ini dari awal sampai akhir, jazakumullahu khairan katsiran” ucapnya.
Leave a Reply